Alasan Anda menggunakan software BPR :
- Software
BPR memungkinkan kita untuk memodelkan proses
bisnis, menganalisa proses bisnis, mendesain ulang, dan
menstrukturisasikannya untuk implementasi arus kerja dan desain sistem
informasinya.
- Software BPR melakukan perhitungan proses
performa dibawah kondisi yang berbeda dan memperbolehkan kita melihat
berbagai efek dari banyak pertanyaan sebagaimana kita memikirkan kembali
dan merubah desain suatu proses.
10 alasan anda menilai software BPR :
- Merubah
cara berpikir analist mengenai proses dan BPR.
- Menggunakan
bahasa visual standart untuk komunikasi dalam proses dan koneksi BPR.
- Mengutamakan
keamanan dan deskripsi dari proses pengspesifikasian BPR.
- Ditujukan
untuk profesional bisnis dalam berbagai bentuk proses analisis dan laporan
yang dapat dihasilkan, kapabilitas sumber pengalokasian dan berhubungan
dengan pembayaran dan dapat digunakan untuk representasi managemen.
- Membantu
menemukan solusi bagi masalah kinerja dalam proses BPR.
- Menstimulasi
kelakuan proses berdasarkan probabilitas input dengan penyaluran visual
dari kerja yang ada dan mencegah kemampuan dari penghambat proses.
- Membantu
dalam menanyakan bagaimana proses desain yang berbeda dari BPR.
- Memproses
dan mengorganisasikan berbagai data yang ada dalam proses bisnis BPR
- Memodelkan,
menampilkan secara grafis, dan menganalisa proses bisinis dalam keadaan
level yang menghilang serta dapat menyembunyikan detail dari suatu proses.
- Memperbolehkan
penangkapan yang mudah dari data proses yang relevan kedalam suatu
organisasi dimana memfasilitasikan representasi dari jalur proses.
BPR MODELING DAN METODE ANALISIS
Pengertian Modeling proses
bisnis
Kegiatan apa yang anda lakukan
pada saat anda membangun proses model bisnis.
Pengertian Analisis Model
Proses
Analisis untuk memperhatikan
struktur dan performa dari suatu proses dan memperkirakan pertemuan dari
parameter yang berbeda. Analisis model proses membutuhkan modeling dan
kemampuan analisis.
Pengertian Modeling BPR dan
metode analisis
Sebuah bahasa dan prosedur
dengan mengindentifikasikan konsep proses dan representasi mengenai analisis
dan model proses bisnis.
Aspek Yang Dipertimbangkan
dalam Modeling BPR dan Metode Analisis :
Membangun blok #1 Elemen
struktural dari jalur proses bisnis.
Sebuah cara untuk mendeskripsikan dalam persyaratan
bisnis ke dalam pekerjaan dalam proses selama pertambahan waktu yang lama.
Membangun blok #2 Hubungan
sumberdaya pengorganisasian kedalam jalur proses bisnis.
Sebuah cara untuk menjelaskan tipe sumberdaya,
alokasikan sumberdaya tersebut ke dalam bagian dari proses dan akuntansi untuk
kegunaan Perusahaan.
Membangun blok #3 Aturan dari
koneksi grafikal.
Sebuah sistem logika peraturan untuk menghubungkan
aktifitas yang bisa dimengerti secara grafis sehingga pengguna dapat
memanipulasi proses desain secara grafik
Membangun blok #4 Medote
kondisi bagian dari kebutuhan.
Sebuah
cara untuk menggabungkan bersama proses bagian yang sama.
Membangun blok #5 Perkiraan proses performa.
Sebuah cara untuk menghitung beberapa kinerja
proses bisnis pengatur dibawah kondisi perubahan dan bertanya jika ada
pertanyaan.
Spektrum dari metode modeling software BPR :
a.
Metode fungsional modeling
dekomposisi.
Saat akhir dari spectrum metode modeling yang bisa
datang dari pekerjaan industri dan software tradisi dan fokus kepada arus kerja
yang terstruktrurisasi.
b.
Metode modeling aksi pengkoordinasian.
Metode
modeling yang berasal dari dukungan komputer colaborasi tradisi pekerjaan yang menandakan
koordinasi dari orang dan aksinya yang berguna untuk proses interaksi yang
bergantung pada negosiasi yang besar antara orang tetapi tidak terlalu baik
dalam menangani arus pekerjaan yang terstrukturisasi dan proses pengaturan kinerja.
c.
Stradding the spectrum.
Metode modeling yang bisa menangani kedua ujung dari
spectrum dan kedua arus kerja yang terstrukturisasi dimana metode ini lebih
bertenaga dibandingkan dengan yang satunya dan lebih benar untuk pengertian
fondasi dari proses bisnis modeling dan analisis (Metode Terbaik).
Tips untuk Proses Modeling :
1.
Jangan memantau proses secara kelewatan.
2.
Model proses, bukan fungsi departemen.
3.
Detail Model yang lebih interaktif.
4.
Ambil keuntungan dari kapabilitas yang menurun.
5.
Hindarkan
perulangan yang tidak berguna.
No comments:
Post a Comment